Segelintir Cerita, Pengalaman, Kehidupan, dan Perjalanan Arstantya Raka

, ,

Menggapai Mimpi Part 1

Memulai menulis cerita2ku kembali. Karena aku juga lagi selo. Untuk cerita2 biasa aku make bahasa biasa yang sering aku ucapkan. Jadi kalo disara kurang formal ya maaf ya hehehe. Nek aku bercerita dengan bahasa yang terlalu formal nanti ndak kaku banget. Makane ini tak campur aduk aja biar jadi gado2 hehehe antara formal, jowo, dan sehari2. Oiya aku tu meh cerita kehidupanku jaman biyen intinya. Intinya aku mau bercerita dari sini sehingga nek besok aku udah sukses tu aku bisa liat liat lagi tulisanku ini.

(Tur fotoku jangan dibilang playboy ya hehehe)

Oke kenapa saya menulis juduli ini, ini adalah cikal bakal kesuksesan saya. Jadi selama belum sukses, saya akan selalu bercerita. Sukses kan relatif ya guys, jadi kalok mennurutku aku udah sukses ya aku udah stop menulis blog yang judulnya ini. hehe

Berawal dari masa SMA aku selalu ikut2an hal2 yang kurang memuaskan orangtuaku. Kenapa aku bilang begitu, soalnya nek aku nulisnya "hal kurang bener" nanti banyak yang gak terima dan relatif, jadi nulisnya ya sesuatu yang kurang memuaskan orangtuaku hehehe. Saat sering ikut2an begituan ya hidup menjadi kurang berwarna. Menjadi stuck dan kurang ada feel yang positif, so aku mencoba mencari2 jati diri sebenarnya gimana dan waktu itu aku juga diajak untuk bergabung osis sama temenku yasudah aku ikut aja wong banyak juga manfaatnya. Dan waktu itu aku penasaran banget sama yang namanya cari sponsor, dan aku ditantang untuk mendapatkan sponsor sama temenku yasudah makin kebakar kan semangat untuk cari tau.

Oiya sebelum ini aku juga bikin geng orang2 ganteng sejogja hahaha dan mencoba menjadi artis. Saya ikut bintang gokil dan ikut indonesian idol juga pernah. Mau jadi penyiar radio tapi karena aku wong jowo aseli dan medhok ya tak kurung lagi deh niatku untuk jadi penyiar radio. Njuk akhirnya aku gabisa dapet apa2 dari situ, lha wong niatnya cuma ngeksis doang. Pernah juga pengen jadi model, tapi nggak jadi soalnya takut jadi lekong hahaha Pokoke banyaklah pengalaman2 ku yang membuat hidupku belok2 hehe Njuk akhirnya aku cocok deh sama kehidupan organisasi disekolah ku. Legal ya tapi, bukan organisasi ilegal hehe Oiya waktu aku ikut organisasi posisiku udah kelas dua SMA waktu itu.

Singkat cerita aku menjadi senang mencari sponsor dan sempat dinobatkan jadi usdan(usaha dana) terbaik di sma sama temenku itu. Akhirnya akupun sering jadi MC juga dan jadi bisa ngomong. Ya aku rasa itu bermanfaat banget bagi hidupku, njuk aku langsung memutuskan untuk menekuni bidang "pandai bicara" ini. Setelah itu kita sering garap acara2 sekolah dengan tim 7 orang dan pada waktu itu terpikirlah untuk kita membuat usaha bersama ber tujuh. Waktu organisasi kita sering nilep nilep duit dikit lah hehehe nilep itu mbathi, mbathi itu meraup untung walaupun sedikit. Tapi hikmahnya adalah aku jadi senang dengan uang dan aku senang bekerja untuk mendapatkan uang.

Lanjut usaha akhirnya kami membuka usaha bertujuh dengan bidang EO, distro, dan percetakan. Kami sering mendapatkan order2 sehingga kami jaya (diukuran SMA) pada waktu itu. Tetapi kenapa usaha itu menghilang, karena usaha tersebut adalah usaha keroyokan yang isinya adalah pentolan2 osis pada waktu SMA, jadi kita sering crash pendapat ketika usaha, dan merasa individu atau SDM kita merasa pinter semua. Yaudah pinter kok adu pinter malah pecah ndase. Akhirnya satu2 mulai keluar dan ikut usaha orang. Ada juga yang merantau ke jakarta untuk study akhirnya tersisalah dua orang aku dan temenku. Tetapi dua orang pun gaakan cukup buat memasarkan. Yasudah singkat cerita usaha kita fix ditutup dan kita nganggur semua. Tetapi satuhal yang aku dapet dari situ bahwa kita ga perlu cari orang pintar untuk usaha awal karena yang terpenting usaha awal itu adalah kekompakan dan kecocokan dalam melaksanakan itu.

Oiya kenapa waktu itu aku sangat tertarik banget ke bidang usaha, jadi ceritanya pada waktu malam hari sekitar jam 8 malam, di TV ONE ada siaran "TOKOH" waktu itu bindangnya bob sadino. Om bob kan terkenal orang yang sangat santai dan menikmati hidupnya karena dia sudah tidak begitu membutuhkan uang, dan yang dia butuhkan sekarang hanyalah kebahagiaan. Terus aku liat kan kok ketoke enak banget ya jadi pengusaha. Njuk singkat cerita aku pengen deh jadi wirausaha. hehehe

Oiya pada waktu itu juga aku kelas satu SMA pengen masuk ke jurusan IPA, tapi sama Allah di belokkan jadi masuk IPS. Lha waktu itu aku pengen masuk kedokteran jhe. Tapi setelah dipikir2 kalo aku jadi dokter malah mal praktek kan gawat. Yaudah deh jadi pengusaha aja. Waktu dikelas akuntansi aku juga diajar guru yang membuat aku cinta dengan akuntansi maka dari itu aku juga memutuskan untuk masuk ke akuntansi waktu kuliah.

Oiya sudah dulu ya ceritanya. Kalau sempet nanti ada part 2 dan part2 selanjutnya. Assalamualaikum
Share:
Read More
, ,

Pengorbanan Demi Sesuatu yang Kecil untuk Menjadi Besar

Grow up. Pasti semuaorang di negara ini bahkan diseluruh dunia menginginkan kalimat itu didalam hidup mereka. Kenapa? karena grow up adalah sesuatu yang berkembang. Ya pastilah semua manusia didunia ini ingin berkembang. Tetapi untuk mendapatkan sesuatu haruslah diperlukan pengorbanan. Itu sudah hukum alam sih nek menurutku. Misalnya, kita mau liburan ke jakarta, kalo jadi kalian kalian lebih milih naik kereta atau pesawat? nah kalo bagi kalian yang menginginkan naik pesawat, pastilah kalian berkorban uang demi waktu yang singkat dan tenaga yang tidak habis saat perjalanan. Tetapi jika kalian ingin naik kereta, maka pengorbanan kalian bukanlah uang, tetapi waktu dan tenagalah yang menjadi pengorbanan kalian untuk memperoleh hemat.

Nah disini biasanya sesuatu yang akan berkembang itu adalah bisnis. Misalnya saja seseorang mahasiswa yang ingin berwirausaha. Mungkin mereka akan berkembang, tetapi pastilah harus ada ygn dikorbankan. Misalnya mahasiswa ingin berwirausaha dan mengorbankan waktu belajarnya. Misalnya lagi mahasiswa yang sedang ujian, tetapi tidak mengikuti ujian karena ingin memenuhi keinginan klien mereeka. Nah pastilah sesuatu yang kecil itu akan membawa pengorbanan bagi yang menjalankannya. Tetapi janganlah pengorbanan itu menjadi sesuatu yang mematikan kalian. Pengorbanan harus dibalas dengan hasil yang baik. Kalian mahasiswa sudah mengorbankan waktu untuk belajar harus mendapatkan hasil dari pengorbanan itu. Jangan hanya berkorban tetapi masih saja mager untuk melakukan sesuatu. Itu sama saja dengan sia2 belaka.

Ngomong ngomong soal pengorbanan, apa yang sudah kalian korbankan untuk memenuhi keinginan kalian?

Bagi kalian yang ingin mendapatkan IPK yang tinggi harus butuh pengorbanan berupa belajar dengan rajin dan mendengarkan apa kata dosen dengan seksama. Bagi bapak bapak yang sudah berkeluarga, untuk mendapatkan kebahagiaan keluarga tidak hanya butuh cinta saja, tetapi juga meteri yang mencukupi. Untuk para bapak bapak yang ingin menjaga keharmonisan keluarganya dibutuhkan pengorbanan mencari nafkah dan membimbing keluarga untuk berada di jalur agama yang tepat.

Tapi sakjane inti dari artikel saya ini cuma membahas bagaimanasih kita menjadi seorang pengusaha yang senang berkorban dan rela berkorban demi tercapainya sesuatu atau bisa dibilang target dari usaha anda. Jika anda tidak beriklan untuk mempromosikan usaha anda yang ada usaha anda hanya akan kurang pembeli dan jika anda yang berkorban untuk beriklan pasti usaha anda cepat eksis. Sesuatu yang besar itu memang dimulai dari kecil, itulah konsep usaha yang masih dimiliki para pemula entrepreneur. Tetapi bagi yang sudah tidak pemula memiliki prinsip jika kita bisa memulai dari tangga ketiga kenapa harus memulai dari tangga ke nol.

meng-grow up sebuah usaha adalah sesuatu yang tidak mudah. Perlu pengorbanan. Sama halnya dengan contoh yang saya katakan di artikel bagian atas. Mendingan kalau ingin meng-growup sebuah bisnis, kalian harus mengorbankan waktu untuk berfikir apa target bulan depan. Apasih yang menjadi visi dari bisnis kalian. Jika kalian adalah seorang pemilik sebuah bisnis UKM, kalian diwajibkan menjadi seorang visoner agar bisnis kalian grow up menjadi bisnis yang kecil tapi skala besar dan faktor kali nya akan dapet banget. Ya diperlukan waktu ekstra untuk kalian para pemilik atau pelaku usaha untuk menjalankan usaha dan untuk berfikir kedepan bagaimana usaha anda kedepan. Malah ada sepetik kalimat "entrepreneur itu berkerja 24 jam sehari" itu membuktikan bahwa seorang entrepreneur bekerja tanpa kenal waktu dan pengorbanan adalah segalanya bagi mereka.

Oke sekian saja tulisan saja. Kurang lebihnya mohon maaf, assalamualaikum..
Share:
Read More
, ,

Mampir di Dunia Part 1

Ini Based on My Story yang aku cuma tahu dari orangtuaku sadja.

Senang rasanya nek aku bisa nulis blog lagi. Biasanya saking sibuknya dengan rutinitas yang tidaklah begitu penting, aku jadi "sok" punya alasan untuk gak nulis blog. Blog yang berjudul "Mampir didunia" akan membahas segala kehidupan dan Perjalanan saya dari lahir. Walaupun lahir saya belum bisa apa apa sih hehehe.

Oiya disuatu pagi hari ibu saya sedang mengandung anak kedua yang belum tau namanya siapa. Nah saat lahir, ibu dan bapakku ngira nya anak itu cewek soalnya cantik waktu lahir. Lha kok pas diliat kok alat vital nya nongol. Ya jelas banget nek itu cowok haha. Setelah mempersiapkan nama "Arstanty Raka Rahadian Putra" kok dirasa nama itu terlalu kecewek2an sekali. Akhirnya ditambahilah huruf "a" jadi "Arstantya Raka Rahadian Putra". Oke, pada tanggal 18 april 1993 lahirlah seorang anak lelaki yang bernama "Arstantya Raka Rahadian Putra" yang kini dikenal dengan www.arstantyaraka.com hehehe.

Nah karena aku nggaktau gimana rasanya umur 1-3 tahun jadi ceritanya aku skip sadja deh.

Pada umur 4 tahun, aku disekolahkan ke play group yang didekat kantor ibuku pada waktu itu. Lha singkat cerita aku sering nangis nek dibawa kesana. Yasudah deh akhirnya aku gak sekolah lagi. Terus pas aku umur 4,5 tahun, aku lihat masku (mas dika) itu sekolah dan pake seragam. Karena naluri anak kecilku keluar, aku juga pengen sekolah biar punya temen banyak disekolah. Terus karena aku masih anak yang polos, ibuku mbeliin aku seragam. Tapi seragamnya itu bukan seragam. Jadi mungkin ibuku beli di toko terus ngomongnya ke aku itu adalah seragam. Padahal itu bukan seragam. Ya biasalah ibuku hanya ngeyem2i aku tok ben tiap hari nggak nangis wae. hehehe Oiya aku tu cadel dari lahir sampe kelas 6 semester dua. Jadi sampai umur 11 tahun aku selalu diejek temen2 gara2 cadel hahaha

Di umur 5 tahun, masuklah aku ke TK Tunas mekar yang letaknya gak jauh dari rumhku. Gak nyampe sekilo. Ternyata di sekolah itu, Araka jadi sangat pendiam dan pemalu. Yaaa namanya juga anak TK yang barusan mengenal pergaulan. Masih kaku gitu deh. Waktu itu yang ngopeni aku tanteku. Aku malah jauh banget sama ibuku sendiri sampai2 tidur sama ibuku aja wegah. Njuk ibuku cemburu gitu sama tanteku. Masa anake sendiri gamau bobok sama ibunya, hehehe.

Terus jaman itu jamannya permen cup cupop yang hadiahnya kartu Pokemon. hehehe aku masih inget banget waktu itu juga jaman permen kinomen. Nah ini pengalaman yang paling goblok yang pernah kulakukan. Jadi ceritanya bapak ibuku mau berangkat kerja, nah aku minta duit 1500 buat beli permen cupcupop pada waktu itu. Lalu datanglah seorang temanku dan aku ajak untuk bantu milih2 permen biar hadiahnya kartu pikachu hehehe. Waktu sampai di warung, temenku ini malah nyolong padahal aku udh ingetin "heh gaboleh ngambil" njuk dia bilang "gapapa deh sekali doang" lalu aku biarkan temenku nyolong permen satu. Nah pada saat itu kita ga ketauan, langsung deh ketagihan nyolong itu dan akhirnya kita kembali kewarung yang sama untuk beraksi nyolong permen kinomen. wkwk

Yah namanya juga anak kecil, masih TK pula. jadi mohon maklum ya yang baca tulisan saya ini. Singkat cerita aku sudah berhasil menggasak empat warung disekitar rumahku dan kita banyak sekali nyolongnya. bisa sampai 50an bungkus. dan gak ketauan. Nah waktu kita nyolong lagi, eeee apes deh kita ketauan sama yang punya warung. Terus kita lari deh dikejar2. Tapi untungnya kita gak ketauan dan deg2an setengah mati waktu itu. Nah akhirnya kita aman deh sampai rumah. Lalu datanglah temen saya satu lagi ngampiri saya. Ternyata dia bilang kebapakku kalo aku nyolong. Terus akhirnyaaku diseret keluar suruh bayar semua yang udah aku colong itu sama bapakku. Tapi karena aku malu jadi yang bayar waktu itu eyangku.

Wah saat itu adalah pengalaman yang konyol dan bisa dijadikan pengalaman seumur hidup deh. Jangan jadi maling kalo belum tahu ilmunya. Sekarang kan sudah banyak maling yang tahu ilmu permalingan. Jadi para koruptor pun semakin banyak di Negara ini hehehe

Oiya back to Laptop. Aku cuma serita saat aku Selesai taman kanak-kanak deh, selanjutnya akan ada part 2 dan part part lainnya.

Pada saat TK nol kecil aku terkenal sbg anak yang kurang makan. Aku paling ga betah nek disuruh makan banyak, apalagi tiap satu disekolahku pasti ada jalan2 keliling kampung dan habis itu ada makan siang. Nek lauknya gak cocok pasti aku hampir muntah dan tiap giliran keluarga raka yang bawa makanan, aku pasti diambilkan porsi yang sedikit sama ibuku hehe

Waktu aku TK yang paling gentho itu namanya tegar. Udah gendut, item, galak, wes pokoke genthone tu dia. Dan sampai skrg pun mungkin dia masih memegang profesinya sebagai "gentho" wkwk. Terus waktu TK nol besar, aku cuma punya pengalaman bermain dan menulis saja. Dan sedikit-sedikit kita diajari untuk membaca. Yah namanya juga taman kanak kanak ya pelajarannya cuma itu itu wae. Dan yang paling aku ngeri itu waktu saatnya potong kuku, pasti guru2 nya motong kuku nya itu sak2e dan hanya pake gunting. Kadang ada yang sampe berdarah gara2 gurunya ada sedikit salah potong. Kan kasian masih TK unyu2 gitu malah dibikin nangis. hehe

Oiya dan singkat cerita akupun lulus deh dari TK. Lalu ibuku langsung memasukkan aku ke sekolah dasar yang di KOTA. SD Bumijo waktu itu. dan untuk cerita SD, mending aku ceritain dilain kesempatan deh. Wes kesel e malem2 kok malah ngeblog. bukannya belajar hehe
sekian ya. Lanjut ke bab berikutnya dilain kesempatan.

Oiya untuk foto2 ku waktu kecil biar aku carikan dulu ya. Siapatau masih ada dan akan menjadi kocak hehehe
Share:
Read More